Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yang Harus Diketahui jika Pasien Cacar Monyet Isolasi Mandiri di Rumah

image-gnews
Ilustrasi virus cacar monyet. Kasus positif pertama di Indonesia dalam wabah cacar monyet yang terbaru di dunia saat ini telah ditemukan pada Sabtu, 20 Agustus 2022. (Pixabay)
Ilustrasi virus cacar monyet. Kasus positif pertama di Indonesia dalam wabah cacar monyet yang terbaru di dunia saat ini telah ditemukan pada Sabtu, 20 Agustus 2022. (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril telah mengatakan penularan cacar monyet hanya dapat terjadi dengan kontak langsung atau melalui benda-benda yang bersentuhan dengan penderita. Dia meminta masyarakat umum tetap tenang menyusul temuan pertama kasus positif penyakit itu di Indonesia, di ibu kota Jakarta pada Sabtu, 20 Agustus 2022. 

Menurut penjelasan Sarah Waldman, pakar penyakit menular dari University of California, AS, orang-orang paling berisiko menularkan virus cacar monyet ketika mereka sudah memiliki lesi. Dan seseorang yang terinfeksi cacar monyet akan melihat lesi terbentuk pada tubuhnya selama dua sampai empat minggu setelah masa inkubasi awal. 

Lesi pertama biasanya terbentuk di lidah atau di mulut. Namun, tidak semua infeksi cacar monyet termasuk tahap ini. Yang jelas, tahap pertama lesi cacar monyet pada tubuh (tahap makula) akan melihat benjolan pada tubuh baru terbentuk, memerah atau berubah warna. 

Setelah itu benjolan menjadi sedikit terangkat dan ini disebut tahap papula. Setelah lesi terangkat, akan terisi cairan bening dan menjadi seperti lepuh, yang dikenal sebagai tahap vesikular. Cairan bening di dalam lesi kemudian akan berubah menjadi buram atau kekuningan yang disebut umbilikasi dan ini masuk tahap pustula.

Infeksi mulai sembuh segera setelah pustula mulai berubah menjadi koreng. Proses ini dapat memakan waktu beberapa minggu, tetapi pada akhirnya kulit baru yang sehat akan tumbuh di bawah tempat lepuh berada dan keropeng akan terlepas. Pada titik ini, infeksi cacar monyet sudah berakhir.

Pertanyaan berikutnya adalah apa saja pertimbangan seseorang yang terinfeksi cacar monyet bisa menjalani isolasi mandiri di rumah dan tidak perlu dirawat di rumah sakit? Soal ini, Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang juga mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama, menyebut setidaknya ada tiga pertimbangan untuk memutuskannya. 

Pertimbangan yang pertama, menurut Tjandra Yoga, adalah bergantung seberapa berat keluhan dan gejala yang dialami si pasien. Seperti telah diketahui, sejumlah gejala baru dilaporkan muncul di antara wabah cacar monyet yang sekarang terjadi. Misalnya, lesi terbatas saja pada mulut, genital juga anal. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kedua, apakah pasien memiliki keadaan kesehatan atau faktor risiko yang memungkinkan penyakitnya menjadi lebih berat,” kata Tjandra Yoga lewat aplikasi pesan, Sabtu, 20 Agustus 2022. Dalam pertimbangan ini termasuk komorbid dan terapi imun tubuh untuk perawatan penyakit yang lain.

Adapun pertimbangan ketiga, dia menyoroti jaminan meminimalisir kemungkinan penularan ke orang lain kalau diisolasi di rumah. Kalau jaminan itu ada, tentu pasien bisa isolasi mandiri hingga infeksi berlalu. Penting pula bagi anggota masyarakat yang lain untuk paham dan menghindari sementara apabila ada teman atau kerabat yang memiliki gejala seperti cacar monyet.  

ANTARA

Baca juga:
Deteksi Wabah Baru Cacar Monyet Sebelum Menyebar di Dunia, Dokter Ini Pernah Diminta Diam


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vokasi UI Gandeng EVOS Kenalkan Industri eSports kepada Mahasiswanya di Prodi Ini

2 jam lalu

Tim eSport EVOS. Liquipedia.net
Vokasi UI Gandeng EVOS Kenalkan Industri eSports kepada Mahasiswanya di Prodi Ini

Universitas Indonesia (UI) melalui Program Studi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi, membangun kolaborasi strategis dengan EVOS.


Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

9 jam lalu

BPJS Kesehatan menjamin biaya pelayanan kesehatan bagi peserta JKN. Berikut daftar rumah sakit di Jakarta Selatan yang menerima BPJS Kesehatan. Foto: Canva
Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

KRIS merupakan sistem baru dalam mengatur rawat inap yang melayani pengguna BPJS Kesehatan.


PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

2 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.


Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

2 hari lalu

Peserta BPJS Kesehatan tengah mengurus kelengkapan administrasi di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pasar Minggu, Jakarta, Kamis, 14 Mei 2020.  Presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali mengumumkan Perpres kenaikan tarif BPJS Kesehatan. Tempo/Tony Hartawan
Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu


PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

2 hari lalu

Sejumlah warga melakukan salat jenazah pada warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.


Novel Baswedan Sebut Pansel KPK 2019 Hasilkan Pimpinan yang Justru Merusak Badan Antirasuah, Siapa Mereka?

2 hari lalu

Ketua Pansel Capim KPK Yenti Garnasih mengumumkan 10 nama kandidat pimpinan KPK yang diserahkan ke Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, 2 September 2019. TEMPO/Friski Riana
Novel Baswedan Sebut Pansel KPK 2019 Hasilkan Pimpinan yang Justru Merusak Badan Antirasuah, Siapa Mereka?

Menurut Novel Baswedan Pansel KPK 2019 disebut menghasilkan pimpinan yang justru merusak KPK. Siapa saja anggota Pansel saat itu?


PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

3 hari lalu

Petugas bekerja memindahkan jenazah warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.


UTBK SNBT 2024 Gelombang ke-2 Dimulai, Begini Persiapan UI

3 hari lalu

Sejumlah peserta bersiap mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) saat seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin, 8 Mei 2023. Pusat UTBK Universitas Indonesia (UI) menyiapkan lokasi ujian SNBT 2023 untuk 53.293 peserta, lokasi ini terbagi dua, Kampus UI Depok dan Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
UTBK SNBT 2024 Gelombang ke-2 Dimulai, Begini Persiapan UI

Universitas Indonesia menyiapkan seluruh perangkat tes dan sumber daya manusia untuk menjamin kelancaran UTBK SNBT 2024.


Besaran UKT dan IPI Universitas Indonesia Mempertimbangkan Sosio Ekonomi Calon Mahasiswa

4 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Besaran UKT dan IPI Universitas Indonesia Mempertimbangkan Sosio Ekonomi Calon Mahasiswa

Universitas Indonesia menetapkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan IPI mempertimbangkan kondisi sosio ekonomi calon mahasiswa.


BEM UI Sebut Perubahan Kebijakan Kelompok UKT Bikin Biaya Kuliah Alami Kenaikan

4 hari lalu

Ketua BEM UI Verrel Uziel menyampaikan pandangan terkait pesan kebangsaan guru besar UI di pelataran gedung rektorat UI, Depok, Jumat, 2 Februari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
BEM UI Sebut Perubahan Kebijakan Kelompok UKT Bikin Biaya Kuliah Alami Kenaikan

BEM UI mengatakan perubahan kelompok UKT mengakibatkan biaya kuliah alami kenaikan.